Guo Dongsheng, yang telah bekerja di luar negeri selama sepuluh tahun, pulang dari luar negeri. Putri muda dan pemberontak itu tidak bisa memahami perceraian orang tuanya dan pergi ke luar negeri. Mantan istri Guo Dongsheng tertipu di Amerika dan kembali ke rumah untuk meminjam sejumlah uang. Qing Zi, yang naksir Guo Dongsheng, mengejarnya sepanjang jalan. Anak perempuan itu menghasilkan keengganan dan kesalahpahaman yang lebih besar terhadap orang tuanya. Guo Dongsheng merasa malu dan tidak nyaman dan ingin mengimbangi kelalaiannya sebagai seorang ayah. Anak perempuan itu telah menganggap bibinya, Shen Lian, yang telah merawatnya selama lebih dari sepuluh tahun, sebagai orang terdekatnya dalam benaknya. Shen Lian menghangatkan ayah dan putrinya dengan cinta dan toleransi tanpa pamrih dan membantu mereka menjalani periode yang sulit. Anak perempuan itu kecewa secara menyeluruh dan menandatangani kontrak non-interferensi bersama dengan ayahnya setelah dia tahu bahwa ayahnya adalah seorang pekerja alih-alih bos ketika dia berada di luar negeri. Hanya ketika Shen Lian didiagnosis menderita penyakit yang tidak dapat disembuhkan, ayah dan anak itu tahu bahwa Shen Lian menyembunyikan penyakitnya sepanjang waktu sehingga tidak menjadi beban bagi mereka. Guo Dongsheng telah jatuh cinta dengan Shen Lian secara bertahap. Shen Lian meninggal dan putrinya menyadari kebaikan hidup. Guo Dongsheng setengah baya juga menyelesaikan transformasi sebagai seorang ayah. Ayah dan putrinya merobek kontrak, menghilangkan ketidaknyamanan dan saling berpelukan erat.